Bunda, ketika kita mencuci pakaian, baik dengan mesin cuci atau tangan, maka ada beberapa kesalahan yang mungkin terjadi sebab salah dalam cara mencucinya. Apa saja hal itu? Simak beberapa hal berikut yang mungkin pernah Bunda alami sendiri. Tulisan ini yaitu kepingan kedua dari 2 tulisan.
Kesalahan ketujuh, Lupa mengosongkan kantong dan menutup risleting
Selalu periksa kantong pakaian atau celana yang akan dicuci. Bunda tentu tidak mau dompet dan isinya ikut tercuci. Hal yang sering terjadi gara-gara lupa mengosongkan kantong yaitu tisu yang ikut tercuci sehingga tisu melekat di pakaian sesudah kering.
Menutup risleting juga tidak kalah penting supaya pakaian tidak sobek sebab kepingan tajam risleting dapat melukai pakaian lain ketika dicuci bersama di dalam mesin cuci.
Kesalahan kedelapan, Mengisi mesin basuh terlalu penuh
Kadang kita memaksakan mencuci semua pakaian, padahal mesin basuh sudah terlalu penuh. Jangan lagi lakukan hal ini sebab hasil cucian menjadi tidak maksimal.
Selain merusak mesin, menciptakan pakaian tidak tercuci dengan bersih. Akibatnya, pakaian akan berwarna kusam dan baunya tidak hilang walau sudah dicuci. Pastikan membagi proses mencuci menjadi dua kepingan supaya pakaian dapat dicuci dengan higienis dan mesin basuh tetap awet.
Kesalahan kesembilan, Tidak sempat menjemur
Cucian sudah wangi dan bersih, namun Bunda tidak sempat untuk menjemur atau mengeringkannya ketika itu juga. Mungkin Anda berpikir cucian Anda dapat menunggu barang sejenak, yang penting cucian tersebut sudah bersih. Namun sesudah beberapa saat, jangan kaget ketika cucian berbau gila menyerupai sesuatu yang berjamur. Akhirnya, Bunda malah harus mencuci kembali dengan cara merendam cucian lebih dulu agar bau apeknya hilang.
Selamat mencoba Bunda
0 Response to "9 Kesalahan Mencuci Pakaian (Bag Kedua)"
Post a Comment